View allAll Photos Tagged KRIDOSONO)
Musim dingin bulan Januari menemani langkah kakiku keluar dari lobi Steigenberger Frankfurter Hotel. Gedung-gedung berbalut lampu warna-warni, menambah indah sepenggal wilayah penanda kota, kawasan Domplatz. Town Hall yang memasang poster besar Aaron Neville membuatku sejenak menghentikan langkah. Sang maestro jazz itu berkabar sedang menggelar konser di Frankfurt.
Langkah kaki berlanjut, menelusuri jalan kecil untuk bertemu ikon kota, Katedral Santo Bartolomeus. Ada stasiun kereta, tepat di depan sisi kanan katedral. Aku berjalan merapat di samping stasiun kereta. Di belakang, sedikit di luar halaman katedral ada museum yang menyimpan koleksi perjalanan peradaban bangsa Jerman. Di pintu masuk museum tersua kedai kopi White Cafe.
Dia duduk membaca sebuah buku di White Cafe. Kupanggil lirih, “Saras….” Ia, pemilik nama itu, meletakkan buku. Bibirnya terbuka, lirih menyebut Sang Pencipta. Saras memandang tajam wajahku. Beralih menatap jaket tebal Versace yang baru kubeli seminggu lalu di Milan. Celana panjang Ermenegildo Zegna yang belum patah seterikanya tak lepas dari pandangannya. Tatapan Saras berakhir ke sepatu Adidas edisi terbatas yang kubeli di toko utama Adidas di Berlin.
Aku membentangkan tangan. Saras beranjak dari kursi. Menyerbu dan mendekapku. Dekapan erat lagi hangat. “Bau tubuhmu berbeda, Agung. Calvin Klein Obsession. Aku memang begitu terobsesi bertemu denganmu.”
Ya, bau tubuhku memang berbeda. Begitu kontras dengan bau tubuhku sebelas tahun lampau. Gedung Pusat Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Dua ratusan mahasiswa mengelilingi panggung demontrasi. Oktober dua puluh delapan. Saat paling tepat menggelorakan Sumpah Mahasiswa. Aku meloncat ke atas panggung. Meraih mikrofon untuk berorasi. Itulah demonstrasi yang muncul lagi di kampus setelah terakhir besarbesaran sepuluh tahun lalu saat melengserkan kekuasaan Orde Baru.
“Kawan-kawan, sudah sepuluh tahun mahasiswa hidup dalam kenyamanan. Saatnya bergerak lagi. Ada banyak ketimpangan. Ada banyak penyelewengan kekuasaan. Ayo kita bergerak ke rumah rakyat. Kita ke gedung DPRD!”
Aku turun dari panggung. Berdiri paling depan, memimpin rombongan. Kami bergerak meninggalkan panggung demonstrasi. Seribu meter dari Gedung Pusat UGM. Ada perempatan jalan besar. Kami tetap bergerak. Namun tepat di depan department store lokal, rombongan mahasiswa diadang puluhan aparat keamanan. Lengkap dengan sepatu lars, tameng, pentungan, dan gas air mata.
Entah siapa memulai, terdengar sebuah kata kencang lagi keras, “Serbu!!!” Serentak pentungan turun dari udara. Menebas tubuh mahasiswa. Menerjang kaki mahasiswa. Kekerasan tercipta. Rombongan mahasiswa berhamburan. Cerai-berai menuju empat penjuru mata angin senyampang dengan guyuran gas air mata.
Mataku panas. Aku tertatih-tatih. Gebukan pentungan mendera tubuhku. Aku tersungkur. Sebelum gebukan kedua menghajar, aku segera bangkit. Berlari. Tiga aparat keamanan menyusul. Lorong-lorong department store. Berujung di sebuah gang. Gang yang terasa amat panjang. Sebuah pertigaan, aku belok ke kanan. Ada pintu rumah terbuka. Aku nyelonong ke sana.
“Ya, Tuhan!” seorang wanita membuka bibir begitu aku memasuki pintu rumahnya.
“Dikejar aparat!” tersengal-sengal aku menjelaskan.
Wanita itu langsung bergerak, menutup pintu. Lalu berkata tegas, “Buka sepatumu. Lepaskan bajumu!”
“Apa?!” aku tidak paham perintahnya.
“Ayo, cepat. Jangan terlambat!”
Kuikuti perintahnya. Kucopot sepatu. Kulepas baju. Ia kemudian mendekapku. Bersandar di tembok, ia berseru, “Peluk aku! Dekap aku!” Naluriah aku patuhi ajakannya.
Pintu didobrak. “Ketangkap kau!” suara dari mulut aparat keamanan terdengar.
“AaahhÖ.” dia berseru. Masih tetap mendekapku. Hanya matanya tajam menatap si aparat keamanan.
“Maaf, maafÖ,” aparat itu menurunkan pentungan. Menutup pintu pelan. Lalu terdengar teriakan, “Bukan! Bukan cecenguk itu!” Derap-derap sepatu lars meninggalkan rumah, hilang di kelokan jalan.
“Aman,” katanya. Lalu ia melepas dekapan. Ia meninggalkan aku yang masih terpaku di tempat. Mengambil segelas air putih, “Minumlah.”
Kuteguk air putih itu. Kesadaran hinggap dalam logikaku. Kemudian aku tahu, dia Maria Saraswati. Berasal dari Surabaya. Ambil fakultas psikologi di kampus yang sama denganku, UGM. Kami beda fakultas. Aku di ekonomi jurusan manajemen.
Pelukan tanpa rencana itu ternyata bersambung berjilid panjang. Aku sering mendatangi kosnya. Lalu sering berboncengan motor menelusuri jalanan kota Yogya. Di Stadion Kridosono kudekap dia sambil mendengarkan konser grup lawas Michael Learn to Rock. Mampir di Lembaga Indonesia Prancis, melihat pameran lukisan. Tentu di depan pintu kosnya yang selalu berujung pada ciuman di pipi. Saras yang sungguh ayu benar-benar merontokkan naluri purbaku; jatuh cinta.
Sayang hubungan emosional itu putus tak lebih dari umur jagung. Perkawinan orang tua Saras memburuk, berujung pada perceraian. Itu menimbulkan luka sangat dalam bagi Saras. Ia kecewa pada orang tuanya. Kekecewaan itu dia lampiaskan dengan meninggalkan jauh kedua orang tuanya. Berlin tujuan Saras. Melanjutkan kuliah S-2. Uang warisan ayahnya yang pengusaha di Surabaya lebih dari cukup untuk membiayai kuliah dan hidup Saras di Berlin.
Tidak hanya memutus hubungan dengan kedua orang tuanya. Hubungan emosi denganku pun terjerembap. Suara telepon Sarah nun jauh di Berlin menghentikan hubungan kami. “Agung, aku trauma atas perceraian kedua orang tuaku. Terlampau berat bagiku menerima kenyataan ini. Biarkan aku di Berlin menenangkan diri. Biarkan pula aku membunuh benih-benih cinta padamu. Selamat tinggal dan sukses dengan wanita baru pilihanmu.” Telepon dia tutup dan sejak itu pula hubunganku dengan Saras tertutup.
***
“Kau masih seperti dulu, Saras. Tetap ayu,” aku membuka percakapan setelah kami duduk berhadapan.
“Kau berubah terlampau jauh. Penampilanmu sekarang tidak mencerminkan dulu ketika dikejar-kejar aparat,” Saras menimpali.
Aku tertawa ringan. “Di Frankfurt tiada sah bila tidak mencecap anggur.” Saras menunjukkan daftar menu ke arahku. “Cabernet Sauvignon paling terkenal di cafe ini.”
Aku menyetujui anggur pilihan Saras.
“Sebelas tahun tiada bersua, bagaimana kau bisa sampai di kota ini?” Saras bertanya.
“Selesai kuliah, orang tuaku membiayaiku ambil master bisnis di Amerika. Berbekal gelar master, aku diterima di perusahaan multinasional di Jakarta. Pengalaman sebagai aktivis mempercepat karierku. Tak sampai tujuh tahun aku sudah jadi general manager. Membawahkan semua penjualan produk di Indonesia. Dua minggu ini aku berkeliling Eropa. Mengunjungi kantor pusat di Swiss, ke kantor cabang di Barcelona, Lyon, Roma. Lalu berlanjut konferensi bisnis digital dua hari di Rotterdam. Hari ini bebas, dan siap jalan-jalan di Frankfurt. Kau?”
Kutatap wajah aristokrat Saras. Ia menyibakkan rambut. Ada anting hijau muda menghias telinganya. Anting yang dulu kubelikan di salah satu toko di Malioboro.
“Master psikologi aku raih di Berlin enam tahun lalu. Pernah bekerja di perusahaan global yang berkantor cabang di Indonesia juga. Tapi hanya bertahan dua tahun. Tiga tahun ini aku di Frankfurt. Ambil doktor sambil jadi asisten dosen. Kabar Bayu? Ong? Dita? Ahmad?” Saras bertanya tentang teman-teman mantan aktivis.
“Bayu jadi orang partai. Ong sekolah di Amerika. Selesai doktor hukum malah jadi pastor Katolik dan sekarang bertugas di Venezuela. Dita kawin dengan Sitompul dan pulang kampung ke Kabanjahe. Jadi petani dengan puluhan hektare tanaman jeruk. Ahmad membesarkan pesantren leluhurnya di Situbondo.”
Aku teguk Cabernet Sauvignon. “Aaron Neville malam ini main di Town Hall. Bagaimana kalau kita habiskan malam di Town Hall?”
Ajakanku disetujui Saras. White CafÈ, penggalan kawasan Domplatz dan berujung di Town Hall. Ketika Aaron Neville bernyanyi “Don’t Know Much”, kudekap erat tubuh Saras. Kucium lembut pipi ranum Saras.
***
Lonceng Katedral Santo Bartolomeus Frankfurt terdengar lantang. Penanda sore berganti petang. White Cafe, secangkir latte panas dan dua potong sosis frankfurter wurtschen menemaniku petang ini. Penjaga cafe menyerahkan surat bertulis tangan. Surat dari Saras. Katanya, Saras mendadak ada acara yang tak bisa ditinggalkan. Kubuka surat dan kueja perlahan.
“Agung, aku tulis surat ini agar tidak meninggalkan jejak di dunia maya. Semalam ketika tanganmu erat menggenggam tanganku, puluhan aparat Jerman datang mengepung apartemenku. Ketika kau melumat habis bibirku, habis juga seluruh isi apartemenku diobrak- abrik aparat. Sejak malam itu aku jadi buron. Aku tidak ingin melibatkanmu. Lanjutkan kariermu yang cemerlang. Biarkan aku dengan kawan-kawan dari Solidarity Without Borders bergerak di bawah tanah. Menghilang darimu. Bau Calvin Klein Obsession yang menempel di tubuhmu masih menyengat dalam indra ciumku. Aku terus terobsesi denganmu. Sama persis dengan obsesiku untuk penghapusan perdagangan bebas dunia yang membuat negara-negara miskin makin miskin. Tunggu aku di Indonesia.”
Aku terpana. Seketika metabolisme tubuhku kacau tak beraturan.
Maria Saraswati, gadis ayu yang mampu membangkitkan naluri purbaku, ternyata aktivis gerakan transnasional. Kulipat surat tulisan tangan Saras. Dari balik jendela White CafÈ, kutatap lanskap kota. Musim dingin Januari kali ini di Frankfurt terasa sepi sekali. (28)
Catatan
Solidarity Without Borders merupakan gerakan transnasional yang menentang globalisasi. Pada 2017 di Hamburg Solidarity Without Borders menggerakkan demonstrasi besar, yang berujung pada kerusuhan massal.
– AM Lilik Agung, trainer dan konsultan bisnis. Menulis novel Awan dan dua kumpulan cerpen, Starbucks Suatu Senja dan Orang-Orang Kampus.
[1] Disalin dari karya AM Lilik Agung
[2] Pernah tersiar di surat kabar “Suara Merdeka” edisi Minggu 13 Januari 2019
The post Di Frankfurt Januari Ini Sepi Sekali appeared first on Kliping Sastra Indonesia | Literasi Nusantara.
via Kliping Sastra Indonesia | Literasi Nusantara bit.ly/2CoPWK2
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Seperti biasa, bulan Desember di penghujung tahun, selalu jadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu bagi para pecinta musik Indonesia. Setidaknya 3 tahun terakhir, grup band Slank selalu menutup akhir tahun di Desember dengan menyelenggarakan konser ulang tahunnya, setelah sebelumnya di ulang tahun ke-29, Slank dengan menggandeng sponsor Djarum Coklat, menggelar konser ulang tahun di Lap. Kridosono, Jogja, pada ulang tahun ke-30 dirayakan di Gelora Bung Karno, Jakarta dengan sponsor Clavo Premio, kali ini pada ulang tahun ke 31, Slank kembali merayakannya di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, kali ini dengan menggandeng Supermusic ID dan RTV.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, HUT Slank yang ke-31 Tahun kali ini dirayakan di Lapangan Udara Husein Sastranegara, yang notabene adalah bandar udara semi komersil. Dengan tagline "Ngeslank Rame-Rame", Slank mengajak sekitar 15.000an lebih slankers yang memadati Lanud Husein Sastranegara untuk menyanyikan lagu-lagu Slank, dari lagu lama, sampai lagu-lagu rbaru yang akan dirilis di album terbarunya. Setidaknya ada sekitar 4 lagu baru yang dibawakan oleh Slank saat konser, salah satunya adalah NgeSlank Rame-Rame, persis seperti tagline konser HUT kali ini. Memang agak disayangkan, beberapa lagu baru berbau kampanye politik. Hal ini kemudian yang membuat Slank mendapatkan input dan kritikan, salah satunya dari Oppie Andaresta yang juga tampil saat konser HUT berlangsung.
Anyway, terlepas dari semua itu, gw cuma mau bilang, semoga Slank selalu bisa mempertahankan karakteristiknya sebagai inspirator banyak orang di Indonesia, tetap bisa independen sebagai musisi, dan tetap memiliki idealisme dalam bermusik, tanpa harus ada muatan isu-isu yang tidak relevan di lagu-lagunya :)
Thanks buat temen-temen yang kemaren udah ikutan ngeRame-in HUT Slank 31 Tahun, dari tim ATAP Promotions, Gio Vitano, Herdina Ka, Kutil, Black, Arief F Rachman, Meity Fitriani yang udah bersedia jadi host dadakan buat wawancara eksklusif bareng Slank & Oppie Andaresta, temen-temen dari Kreasys, Ryan Ridhwan Arief, Hisman, Adit, Dion, yang akhirnya lulus ujian supporting konser Slank :3 temen-temen fotografer DPI, Indra Fakhriansyah, Idham Aries dan Alfi Muhammad Prakoso akhirnya kelar juga hunting foto stage 2014 ini :3 dan makasih juga buat Jimi dari Megapro Comm yang udah bantuin arrange interview ekslusif bareng Slank :D Om Ordinary Man dan Sigma Photo Indonesia yang juga udah minjemin lensa Sigmanya :D
Semua foto diambil menggunakan:
Canon EOS 60D
Sigma APO 50-150mm f/2.8 EX DC OS HSM
Sgma 10-20mm f/4-5.6 EX DC HSM
edited using: Adobe Photoshop CS5
coloring: NIK Software Color Efex Pro
Peringatan:
Seluruh foto dalam album/photoset ini dilindungi oleh Hak Cipta. Kepemilikan Hak Cipta foto-foto pada album/photoset ini dimiliki oleh Adjie Aditya Purwaka dan atau Motomata Photoarts. Segala pelanggaran atas hak cipta, penggunaan tanpa seizin pemilik foto, dan bentuk pelanggaran lain, akan diproses menurut hukum yang berlaku, baik lokal (hukum Indonesia) maupun internasional.
Disclaimer:
The entire picture / album / photoset is protected by Copyright. Copyright ownership of the photos in this album / photoset is owned by Aditya Adjie Purwaka and or Motomata Photoarts. Any infringement of copyright, the use without permission of the owner of the photo, and other forms of abuse, will be processed according to applicable laws, both locally (Indonesian Law) and internationally.
Lokasi_Nobar @id_fcb #LN #pandeglang #FCBIFCPandeglang #nobaRTB w/@fcbfipandeglang | 13/5 00.00 | CAFE ALUN2 PANDEGLANG | 085945511626 |15K #jogja #nobaRTB FCBIFC Yogya | #FCBFCB | Cafe Semesta ( Dekat Stadion Kridosono ) | 13/5 00.00 | HTM JAJAN #surabaya #nobaRTB FCBIFC Surabaya | #FCBFCB Bayern Munchen vs FC Barcelona | Ipoint Darmo | 00.00 WIB | FREE via Instagram instagram.com/p/2kz93VHG3K/ (May 12, 2015 at 03:29PM)
Bagi event organizer, pemilik cafe, atau humas komunitas suporter bisa mention langsung akun @Lokasi_Nobar atau menghubungi nomor 08985216530 dan pin 7CB7659C.
Trans Jogja Istimewa JTT-41C (Jalur 2B | CONDONGCATUR - Affandi - UNY - Bunderan UGM - Kridosono - Dr. Sutomo - Mandalakrida - Kusumanegara - Gembira Loka - Gedongkuning - PSKY / XT Square - Sutoyo - Brigjen Katamso - Taman Pintar - Ahmad Dahlan - HOS Cokroaminoto - PETA - Samsat - Pingit - Tugu - AM Sangaji - Monjali - Jombor - Kentungan - CONDONGCATUR) | Grand Venus - Karoseri Restu Ibu Pusaka | Hino FB-130
Terminal Jombor, Sendangadi, Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
#LN #Jogja @yudhaapfcb ・・・ #NOBAR #UCL #FCBIFC #YOGYAKARTA | #ASROMA VS #FCBARCELONA | #OPENGATE: KAMIS, 17 SEPTEMBER 2015, PUKUL 00.01 WIB | #VENUE: #SEMESTACAFE JL. ABUBAKAR ALI NO. 2 (DEKAT STADION #KRIDOSONO) | HTM: FREE / JAJAN | DC: ALL ABOUT #BARÇA | CP: 085729526661 (YUDHA) ; 081318455776 (TAMA) @lokasi_nobar #FCBworld #igersfcb #warkopsemesta #nobarjogja #eventjogja #ViscaBarça via Instagram instagram.com/p/7r7zTmHGyY/ (September 16, 2015 at 04:29PM)
Bagi event organizer, pemilik cafe, atau humas komunitas suporter bisa mention langsung akun @Lokasi_Nobar atau menghubungi nomor 08985216530 dan pin 7CB7659C.