Back to photostream

Tersesat Membawa Nikmat

Buku Alih Bahasa: Tersesat Membawa Nikmat adalah karya bersama 45 penulis dari milis Bahtera, milis bahasa dan terjemahan Indonesia, yang berisi beragam tulisan seputar bahasa Indonesia dan profesi penerjemah. Bisa didapatkan di toko buku atau Penerbit ITB seharga Rp. 50.000.

 

== AWALNYA ==

 

1. Rahmani Astuti: Tersesat Membawa Nikmat

2. Ezmieralda Melissa: Berjodoh dengan Dunia Penerjemahan

3. Lanny Irenewati Utoyo: Tetangga

4. Sugeng Hariyanto: Cinta Kedua yang Memenangi Hatiku

5. Lulu Rahman: Penerjemah, Jangan Dipandang Sebelah Mata

6. Katsujiro Ueno: Perjumpaan yang Tak Terlupakan

7. Yovenda E Eksalan: Kok Bisa jadi Penerjemah?

8. Hilda Lionata: USB, Landfill, Cincin Psikologi, dan Banyak Lagi

9. Nelce Manoppo: Hmm… Jadi Penerjemah?

10. Maria E Sundah: Terjun Payung

11. Arfan Achyar: Semua Gara-gara Krismon

12. Sandra Dewi Wirawan: The Most Suitable Profession for Me

13. Anung Ariwibowo: Saya Bukan Penerjemah. Sumpah!

 

== RONA ==

 

14. Windri Marieta: Menerjemahkan Do-re-mi

15. Mimi Bonnetto: Jadi Penerjemah di Luar Negeri Memangnya Gampang?

16. Dina Faoziah: Penerjemah di Jepang Harus Berani Buka-bukaan

17. Mila K Kamil: Angin pun Berbisik (*Whispering Breeze*)

18. Anna Wiksmadhara: Penerjemah Oh … Penerjemah

19. Ariani Widodo: Penerjemah Medis: Penerjemah Dua Setengah Bahasa?

20. Indra Listyo: Penerjemah Bersumpah

21. Susan Kumaat: Ujian Kualifikasi Penerjemah

 

== ALL ABOUT BAHTERA ==

 

22. Ade Indarta: Dengan Bahtera ke Singapura

23. Susan Kumaat: Bahtera Sahabatku

24. Rahmad Ibrahim: Nasibku Seandainya Tak Ada Bahtera

25. Maria E Sundah: Keluarga Besar

26. Dariyatno: Duh Bahteraku! Kau Berlayar Cukup Jauh

27. Lanny Irenewati Utoyo: Sinergi

28. Arif Rakhman: Mengarungi Lautan Penerjemah Bersama Bahtera

29. Rahmad Ibrahim: Bahtera, Semua Karena Cinta

30. Arfan Achyar: Si Meong

 

== DI BALIK KATA ==

 

31. Eva Nukman: Di Atas Kertas

32. Wiyanto Suroso: Ketika Klien Memaksa Menerjemahkan

33. Sofia Mansoor: My Dream Job*

34. Nursalam AR: Aneka Rasa Menjadi Penerjemah

35. Femmy Syahrani: When The Translator Meets The Author*

36. Daisy M Subakti: Bonus Menarik sebagai Penerjemah

37. John Gare: Niche Market*

38. Wiyanto Suroso: Untungnya Dapat Berbahasa Asing

39. Sofia Mansoor: Thank You, Salamat Pagi, Next Vacation – Indonesia!

40. Nursalam AR: Saat Penerjemah Meminang

41. T Sima Gunawan: Lost in Translation*

42. Wiwit Margawiati: Tetap Profesional sebagai Tenaga Lepas

43. Ivan Lanin: Kamus, Tesaurus, dan Glosarium Daring

 

== THE MESSENGERS ==

 

44. Ayu Sasta: Interpreter Dadakan

45. Rochayah Machali: Etika Datang, Uang Terbang

46. Yanti Susanti: Interpreters Count

47. Susan Kumaat: Jadi Juru Bahasa Ternyata Asyik

48. Lenah Susianty: Juru Bahasa Sok Tahu

49. Bashir Basalamah: Karier Abah

50. Indra Listyo: Tip Praktis bagi Juru Bahasa

 

== ASTAGA ==

 

51. Eva Nukman: Oh My God! I Translated My English

52. Kholidah Hanum: Saya Bayar Sisanya, tapi Dicicil Ya …

53. Ayu Sasta: Nasib Penerjemah Pemula

54. Rahmad Ibrahim: Sepenggal Kisah, di Tahun 2005

55. Rini Nurul: Seminggu yang Tak Terlupakan

56. Maria RW Perdana: *Deadlines and Blunders*

57. Krisnowati: Duka Penerjemah Buku Ajar

 

== CEKAKAK ==

 

58. T Sima Gunawan: Dari Tikus sampai Kambing

59. Niken Terate: Terorisme Punya Tiga Istri

60. Mimi Bonnetto: Anekdot Terjemahan

61. T Sima Gunawan: Carut Marut Singkatanisasi

5,767 views
0 faves
1 comment
Uploaded on July 19, 2009
Taken on July 19, 2009